Sabar dan Syukur


Assalammu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirabbil ‘alamin, wa sholatu wa salamu ‘ala asyrofil ambyaiwal mursalin wa ‘ala alihi wa as bihi ajma’in, amma ba’du.

Firstly lets prays up our thanks to the present of Allah SWT the great unity for showering us with blessing and mercy so still this moment we can have opportunity to attand Adacil Competition.

Jamaah sekalian kedua kalimat tadi memiliki inti yang sama, yaitu ucapan syukur. Dalam kalimat pertama terdapat “Alhamdulillahirabbil ‘alamin” ini adalah kalimat tahmid yang biasa diucapkan untuk mengungkapkan rasa syukur kita. Dalam kalimat kedua terdapat kata “Thanks” yang dalam bahasa Indonesia adalah “terima kasih” kata ini juga termasuk kata yang digunakan untuk mengungkapkan rasa syukur.

“la in syakartum, la azidannakum, wa la ing kafartum inna ‘adzabi lasyadid” ‘sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami (Allah) akan melebihkan (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih’ potongan surat Ibrahim: 7. Inti dari ayat tersebut adalah orang-orang yang syukur nikmat allah akan ditambahkan nikmatnya oleh Allah dan orang yang kufur nikmat allah akan allah beri azab yang sangat pedih.

Nah kita sekarang mukhasabah bin nafsih atau intropeksi diri. Solat kita itu untuk menggugurkan kewajiban atau telah menjadi kebutuhan kita sehari hari. Kalau solat kita hanya untuk membatalkan kewajiban itu belum termasuk syukur nikmat. Apalagi yang tidak mengerjakan kewajiban itu termasuk la ing kafartum. Ternyata kita mensyukuri nikmat allah itu mudah sekali, kita berdo’a meminta kepada Allah saja telah termasuk syukur nikmat allah, allah senang sekali terhadap orang yang meminta kepada Allah, karena itu tanda bahwa kita dekat dengan Allah.

Ok selain syukur kata yang selalu menemaninya adalah sabar. Karena inti ketaqwaan kita adalah syukur dan sabar, syukur menerima nikmat allah dan sabar menerima musibah dari allah. “ya ayuhalladzi na amanusta ‘inu bissobri wassyolah, inna allahha ma ‘asobirin” hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan solat sebagai penolongmu, dan sesungguhnya Allah beserta orang orang yang sabar. QS Al Baqoroh ayat 153. Maksud ayat diatas adalah kita disuruh oleh allah untuk meminta pertolongan kepada Allah dengan cara sabar dan solat. Manusia hidup didunia ini pasti memiliki masalah, masalah satu selesai yang lain muncul, yang ini selesai yang itu muncul, itu selesai ini muncul, wes lah dnak kedawan. Allah berfirman dalah QS Al Baqoroh ayat 155 (wa nablu wannakum bisai imminal…) yang artinya dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. Jadi allah memberikan kita cobaan dengan berbagai hal akan tetapi kita harus tetap bersabar, dan menjadi orang orang yang sabar, yaitu orang orang yang apabila tertimpa musibah, mereka mengucapkan “inna lillahi wa inna illaihi raaji’un” “Kita adalah milik allah dan akan kembali kepadanya” nah disini kitakan inna yang artinya kami bukan anna yang artinya saya. Mengapa demikian? Karena Kata “kami” di sini berarti bahwa seorang muslim jangan pernah berpikir bahwa dia sendirian ketika menanggung suatu musibah, karena ada muslim lain yang juga menanggung musibah yang sama, bahkan bisa jadi lebih berat. Ketika kita merasa menjadi orang yang paling menderita sedunia, galau, para galauwers bisa jadi saat itu kita sedang merasa jauh dari Allah.

Kita mencoba untuk sabar telah menyelesaikan suatu masalah, tetapi masalah lain muncul maka “fa idza faroghta fansob” jika kamu telah selesai dari suatu urusan kerjakanlah dengan sungguh sungguh urusan yang lain, QS alam nasroh ayat 7

Inti dari apa yang saya sampaikan adalah kita hendaknya bersabar dan bersyukur, yang menerima sedikit nikmat bersabar dan bersyukurlah karena masih dikaruniai nikmat oleh Allah SWT.

Menika wau ingkang saget kula aturaken, kethah kirangipun kula nyuwun pangapunten. Jenang sela wader kalen sesonderan, apuranto yen wonten lepat kaula. Matur Nuwun, Sukron, Terima Kasih Thanks for youe attendtion and

Wassalammu’alaikum Wr. Wb.

 

Isi ceramah diatas saya buat untuk mengikuti Lomba Adacil, Harap Maklum jika ada kata kata yang berkaitan dengan itu.

Tinggalkan komentar